*Mutiara Weda*
13/ 09 / 2021
*Swargacyuta & Nerakacyuta*
*Umat se-dharma*, Jika kita renung renungkan dalam sesanti Hindu emas itu walaupun dipanasi dan ditimpa berkali kali dia tetap mengeluarkan cahaya atau sinarnya, demikian juga Kayu Cendana walaupun di gosok gosok berulang kali dia tetap mengeluarkan bau harumnya, begitu juga kebajikan/kebenaran tidak akan pernah luntur dan tak akan berubah sepanjang jaman.
Tidak ada kewajiban suci yang lebih tinggi dari kebenaran *Satya* dan tidak ada neraka yang lebih menyeramkan dari kawah *Candradimuka*, memegang teguh kebenaran dan Ajegnya Dharma walaupun ajal menantangnya.
*Oleh karena itu*, sudah menjadi kewajiban bagi setiap umat Hindu selalu memegang teguh ajaran Dharma dalam kehidupan sehari hari dengan jalan selalu berbuat kebajikan sebagai landasan untuk menuju pada kelahiran mulia *Swargacyuta*, agar tidak terjerumus ke dalam kelahiran rendah atau *Nerakacyuta* atau *Maharorawa* dan menjauhkan diri dari dari ketidak mengertian akan ajaran Dharma *Niraya*. Niscaya akan dapat tercapainya kebahagian hidup menuju pada kelahiran Sorga *Swargacyuta* (Slokantara, 12 & 49 (37)
*Made Worda Negara*
BINROH Hindu TNI AU.
Pesantian Widya Sabha Sasmitha-Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar