*Rahajeng hari suci Siwaratri*
*Mutiara Weda*
09 /01/2024
*Siwaratri Media Introspeksi Diri*
*Umat se-dharma*, Dalam ajaran agama Hindu proses kehidupan yang selalu berputar putar / berulang ulang lahir (utpeti) hidup (sthiti) dan mati (pralina) tiada henti di sebut Samsara - Punarbhawa. Punarbhawa pada dasarnya adalah suatu penderitaan. menderita disebabkan karena Dosa.
Hidup dalam alam Samsara / punarbhawa ibarat seperti ulat ataupun lintah yang berjalan pada seuntai dedaunan, yang setelah mencapai ujungnya, akan melekukan badannya kearah batang baru, demikian juga halnya sang atman setelah meninggalkan badan kasar /badan wadag akan melekukan badannya kedalam tubuh yang lain atau yang baru dengan disertai karma wesana sebagai pengikutnya setianya.
*Oleh karena itu*, Marilah sebagai umat dalam perayaan hari suci Siwaratri mengevaluasi, mengintrospeksi dan mengendalikan diri serta menyadari bahwa sesungguhnya samsara Punarbhawa itu terjadi akibat dari pahala atau karma yang belum sempurna semasa manusia hidup dan ketidaksempurnaan karma bersumber pada unsur *maya*, lepaskan diri dari samsara dengan penguatan pada pengendalian Indria. *Niscaya* akan tercapainya tingkatan pengetahuan yang sejati /*Jnana* sebagai jalan menuju alam kedamaian / kamoksan.
(Brhadaranyaka Upanisad, IV.4.6)
*Made Worda Negara*
BINROH Hindu TNI AU.
Pinandita Sanggraha Nusantara
( PSN) Pusat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar