Minggu, 04 Oktober 2020

Upacara Menek Deha

*Mutiara Weda*
02/10/2020

*Upacara Menek Deha*  atau *Menek Kelih*

*Umat Se-dharma*, salah satu kewajiban suci bagi  para orang tua dalam menjalankan fungsi sebagai *Saha Dharmani*  yaitu melaksanakan upacara Menek deha atau menek kelih terhadap putra maupun Putrinya  disaat menginjak remaja  yang dikenal dengan nama Upacara  *Ngeraja Singa* bagi anak laki laki dan *Ngeraja Swala* bagi  anak anak
Perempuan.

Upacara *Ngeraja Singa* dan *Nge- Sewala*   merupakan upacara yang sangat penting dan sangat menentukan kehidupan Sang anak selanjutnya dalam mengarungi kehidupan di dunia ini.  Upacara Menek Deha atau menek kelih  sebagai wujud rasa Angayubagya/syukur, memohon keselamatan kehadapan *SangHyang Samara Ratih* dan *Kamajaya* agar anak dituntun,  diberikan jalan yang baik / benar dalam kehidupan selanjutnya serta di jauhkan dari Marabahaya dan  hal hal yang menyesatkan. 

*Oleh karena itu,  sudah menjadi kewajiban bagi setiap umat Hindu khususnya para  orang tua  untuk melaksanakan upacara Menek deha/ upacara Menek Kelih (meningkat remaja) baik upacara Ngeraja Singa  maupun Ngeraja Swala sebagai suatu kewajiban dari Pustaka suci Weda dalam membentuk anak yang   *Suputra*. (Weda Welaka & Manusia Yadnya) 

*Made Worda Negara*
BINROH  Hindu TNI AU.

Pesantian Widya Sabha Sasmitha-Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar