*Mutiara Weda*
27/04/2022
*Stithaprajna*
*Umat sedharma*, dalam susastra ada tertuang bahwa Dimana ada Dharma, kebajikan dan kewajiban serta kebenaran dipatuhi disana akan ada kemenangan begitu pula orang yang melindungi Dharma akan dilindungi oleh Dharma pula. Untuk melindungi orang yang baik dan memusnahkan orang orang yang jahat, Dharma pulalah menjadi Bentengnya .
Manakala Dharma mengalami kelunturan, kemerosotan dan Tirani merajalela dapat dipastikan menuai penderitaan maupun kesengsaraan dan orang seperti ini disebut orang kesasar dan tersesat dari jalan kebenaran *Ika Kabancana Ngaranya*
*Oleh karena itu*, bagi setiap umat Hindu untuk menyadari bahwa karakter dan pengaruh jaman Kaliyuga begitu besar ; manusia cenderung menjadi kegila gilaan, suka bertengkar , berebut kekuasaan dan tidak mengenal akan dunianya sendiri , bergumul dengan saudara sendiri dan mencari perlindungan pada orang lain, sehingga memahami, mengamalkan dan menegakkan ajaran agama secara benar sebagai satu satunya pilihan serta menjadikan pustaka suci Weda sebagai landasan atau pijakan yang bersifat mutlak. *Niscaya* akan terbangunnya umat Hindu yang bijaksana dan mampu mengendalikan Inderanya *Stithaprajna* menuju umat Hindu yang *Satyam*, *Sivam* & *Sundaram*.
(BG IV.8 & Nitisastra IV.10.hal.274)
*Made Worda Negara*
BINROH Hindu TNI AU.
Paruman Walaka PHDI
Daerah Istimewa Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar