Minggu, 10 Mei 2020

Udana Vayu

*Mutiara Weda*
11/05/2020

*Udana Vayu*

*Umat se-dharma*, setiap umat manusia tidak akan pernah luput dari Siklus   *Lahir*, *Hidup* dan akhirnya menuju  *Kematian* / kembali ke asal  sebagai kemahakuasaan dari Ida SangHyang Widhi Wasa dalam bentuk *Tri Kona* [ *Utpeti*, *Sthiti* dan *Pralina*].

Setiap Manusia hidup kedunia ini memiliki tenaga  atau kekuatan yang di sebut *Udana Vayu* atau *Prana halus*.
Udana Vayu inilah yang menyebabkan manusia dapat melihat, merasakan, berpikir, berbuat dan bernafas dalam menjalankan *Tri Kaya Parisudha*
(Kayika, Wacika da Manacika).

*Oleh karena itu*, sebagai umat Hindu sudah menjadi kewajiban untuk menjaga kesempatan hidup menjelma menjadi manusia untuk selalu berbuat kebajikan, dengan jalan  bersihkan dan sucikan  *Udana Vayu* melalui peningkatan  kualitas rohani, jaga kesucian diri,  baik lahir maupun bathin  *Yama & Nyama*, mengingat seluruh Udana Wayu adalah *Hiranyagarbha* / *Brahman* di dalam diri  *Aham Brahma Asmi* demikian juga di saat akan kembali ke asal, meninggal atau Pralina, berkewajiban *membisikan* nama nama dari Ida SangHyang Widhi Wasa atau *Nama Smaranam* , aksara aksara suci Tuhan pada telinga orang yang meninggal sangat menentukan kehidupan yang akan datang dalam proses lahir kembali  *reinkarnasi/ punarbhawa* sebagai sifat sifat dasar yang paling kuat. Niscaya *Moksa* dan *Jiwan Mukti* akan dapat dicapai. ( Kitab Sanatana Hindu Dharma hal.37-41)

*Made Worda Negara*
BINROH  Hindu TNI AU.

Pesantian Widya Sabha Sasmitha-Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar