Jumat, 10 Agustus 2018

Orang Tua Ibaratkan dewa Sekala Bagi Sang Anak

*Mutiara Weda*
11/ 08 /2018

*Orang Tua Ibaratkan Dewa Sekala Bagi Sang Anak*

*Umat se-dharma*, dalam keluarga Hindu,  kedua orang tua, ayah / Ibu itu diibaratkan sebagai perwujudan *Dewa sekala*,  yang mengharuskan seorang anak untuk berbhakti kepada kedua orang tuanya agar terhindar dari *dosa besar* / *mahapataka* sesuai ajaran *Panca Vida bhakti*

Panca Vida Bhakti merupakan Lima hal yang menyebabkan sang anak wajib berbhakti pada kedua orang tuanya sebagai swadharmaning sang suputra diantaranya :

*Sang Ametwaken* : orang yang melahirkannya.

*Sang Nitya maweh bhinojana*: orang yg selalu mengusahakan makanan terhadap sang anak.

*Sang Mangupadyaya*: orang yang selalu mendidik dan membimbing sang anak mulai sejak berada dalam kandungan sang Ibu.

*Sang Anyangaskara*:  orang yang selalu memanjatkan doa agar sang anak  tumbuh sehat dan terhindar dari penyakit.

*Sang matulung urip rikalaning bhaya*: orang yang selalu membantu dan mendampingi disaat  sang anak mendapatkan sakit atau mara bahaya.

*Untuk itu*, sudah menjadi kewajiban bagi sang anak  dalam.keluarga Hindu untuk berbhakti pada kedua orang tuanya dan selalu ingat dengan leluhurnya atau kawitannya agar  terhindar dari dosa besar / maha pataka serta mendapatkan pahala pahala kebajikan seperti ;
*Kirti : rahayu,

*Ayusa* : umur panjang,

*Bala*: kuat  dan

*yasa patinggal rahayu* : menjadi contoh baik bagi keturunan selanjutnya. Niscaya akan terwujudnya anak yang *Suputra*  menuju keluarga Hindu yang Bahagia.
(Nitisastra VIII,3 & Sarasamuscaya)

*Made Worda Negara*
BINROH  Hindu TNI AU.

Pesantian Widya Sabha
Sasmitha-Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar