*Mutiara Weda*
03/07/2018
*Sarva Nukramani : Pancarkan doa*
*Umat Se-dharma*, Gunung Agung yang kita sucikan dan menjadi pancernya pulau Dewata sedang mengalami erupsi dan membutuhkan kesabaran dan ketabahan dari umat sedharma dengan memancarkan doa ataupun mantram *Sarva Nukramani*
Memanjatkan Doa atau mantram mohon kekuatan kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa dalam wujud beliau sebagai sangHyang Manik Gni dengan memancarkan doa / Mantram, mejapa *Manasika* agar terhindar dari Malapetaka dan Bencana.
*Untuk itu*, sebagai umat sedharma dimanapun berada, dalam situasi dan kondisi apapun jangan pernah untuk tidak berdoa, pancarkan *doa / *Mantram* sebagai *Kavaca Gaib* mohon Perlindungan-Nya dengan memanjatkan doa *secara bersama sama* melalui
*Manasika*. Niscaya umat sedharma terhindar dari Bencana dan Malapetaka dan selalu berada dalam lindungan-Nya.
(Weda Samhita & Nirukta, 1.13)
*Made Worda Negara*
BINROH Hindu TNI AU.
Pesantian Widya Sabha Sasmitha-Yogyakarta
*D O A* / *M AN T R A M*
ŚUBHAŚĪTA ŚLOKA
(dalam Veda Sabda Śuci Pedoman Praktis Kehidupan, halaman 709)
*OM SARVE BHAVANTU SUKHINAH*
*SARVE ŚĀNTU NIRAMAYAH*
*SARVE BHADRANI PASYANTU*
*MĀ KASCIT DUHKA BAGBHAVET.*
Ya Tuhan, kami memujaMu dengan sepenuh hati, karena hanya Engkaulah yang memberkati keluarga besar kami dengan kebahagiaan, kedamaian, tidak
kurang suatu apapun, *saling pengertian* dan *semoga alam di sekeliling kami harmonis dan bershabat dengan kami;* serta Engkaulah yang menjauhkan kami dari duhkha- nestapa.
[*Aji Mangku Sunarta , NTB*]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar