"Mutiara Weda*
05/06/2018
*Kelapa simbol Andha Bhuana*
Umat Hindu dalam *Meyadnya* tidak pernah lepas dari penggunaan kelapa sebagai unsur pentingnya perlambang Tirta Pawitra /air keabadian / amertha ataupun simbol alam semesta sapta petala, sapta Loka/ *andha Bhuana*
Kelapa memiliki tujuh lapisan kedalam dan tujuh lapisan keluar.lapisan yang kedalam bermakna sapta Petala pada kelapa;
*Air* lambang *mahatala*, *isi lembutnya* lambang *tala tala*, isinya lambang *Tala*, *lapisan pada isinya* lambang *atala*, lapisan *isi yang keras* lambang *sutala*, *lapisan tipis paling dalam* lambang *vitala*, *batoknya* lambang *rasa tala*. Sedangkan lapisan keluar bermakna sapta Loka pada kelapa yaitu : *Bulu Batok* kelapa lambang *Bhur Loka*, *serat saluran* lambang *Bvah loka*, *serat serabut yg basah* lambang *svah loka*, *serabut basah* lambang *maha loka*, *serabut kering* lambang *Janah loka*, *kulit serat kering* lambang *Tapah Loka*, *kulit kering*lambang *satya loka*.
*Untuk itu*, sebagai umat Hindu dalam menggunakan kelapa sebagai pe-Daksina dikupas dengan bersih sebagai lambang Bhuana agung stahana dari Ida Sanhyang Widhi Wasa yang tentunya harus bersih dari unsur pengikat indrya/ serabut kelapa.Sehingga kelapa yang digunakan mengikuti proses upacara dan memiliki kekuatan dewata atau energi postif dalam penyucian, penyupatan dan pasupati. (kitab tegesing sarva Banten dan Yadnya Prakerti)
*Made Worda Negara*
BINROH Hindu TNI AU.
Pesantian Widya Sabha
Sasmitha-Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar