Rabu, 21 Juli 2021

Mule Keto

*Mutiara Weda*
22/07/2021

*Mule Keto*

*Umat sedharma*, Jika direnung renungkan Istilah *mule keto*  yang digunakan dan dipopulerkan oleh para leluhur pada jaman dahulu bukanlah    sekedar   istilah semata mata  dan bukan pula suatu kelemahan ataupun pembodohan melainkan  suatu   *Teknik*, *Cara* , *Methoda* serta  *Strategi*  yang sangat luar biasa yang diterapkan leluhur  guna menanamkan dan menyelamatkan serta mengamankan ajaran Hindu sesuai dengan situasi dan kondisi  pada masa itu  sehingga ajaran Hindu  bisa  diwariskan pada generasi muda  dengan Bali sebagai Centralnya serta dipancarkan  kembali menusantara atau membumi   *Dharma Vahini*

Istilah Mule keto dan menjadi   Gugon Tuwon mengandung makna bahwa ajaran Hindu tidak boleh diragukan kebenarannya karena bersifat mutlak, pun tidak bisa dirasiokan karena ajaran Hindu merupakan suatu  keyakinan sehingga  disebut kitab agama dengan  berbagai karakteristik  : Anandi Anantha, Fleksibel, Universal dan sanatana Dharma begitu pula bukanlah buatan manusia *Apaurusya*

*Oleh karena itu*, sudah menjadi kewajiban bagi setiap umat Hindu Untuk  yakin akan  kemutlakan Pustaka suci Weda  dan  mempelajari serta menjalankannya dengan baik   melalui  jalan secara bertahap, berjenjang dan berkelanjutan beserta sumber sumber Dharma lainnya : Sruti, Smerthi, Sila,Sistacara dan Atmanastute. Niscaya ajaran Hindu akan tetap ajeg,  Langgeng  *Sanatana Dharma*, menuju  umat Hindu yang  kuat, kokoh akan  Sradha -  Bhaktinya serta berputarnya  *Cakra Dharma*  secara sinergis :  Satyam, Sivam dan Sundaram (Weda Samhita  & Cautilya Nitisastra. IV.24)

*Made Worda Negara*
BINROH  Hindu TNI AU.

Pesantian Widya Sabha
Sasmitha-Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar