Senin, 03 April 2017

Penampahan : Menghilangkan sifat serakah

*Mutiara Weda*
04/04/2017

*PENAMPAHAN : Menghilangkan  sifat Serakah*

Setiap umat manusia haruslah memahami  bahwa, penyembelihan ayam dan babi pada hari  *PENAMPAHAN* itu sesungguhnya sebagai simbol untuk menyembelih sifat-sifat *serakah* yang  ada pada diri manusia seperti sifat buruk dari ayam dan sifat-sifat malas/ pengotor seperti babi  yang semuanya itu sebagai sumber dari *Dosa* dan Untuk kembali pada jalan *Dharma*

*DOSA* timbul dari akibat tindakan *Pendurhakaan* kepada Hyang  Widhi akibat melencengnya dari jalur *Dharma*.  Padahal Tuhan telah memberikan kebebasan berkehendak kepada umat manusia, dan menjalankan sastra-sastra Veda sebagai  tuntunan agar kita bisa hidup di jalan *Dharma*.

Dengan melaksanakan ajaran Dharma secara benar  dapat dipastikan dapat melebur dosa jagat tiga *Tri Loka*  _mantasakenikang triloka_

*Untuk itu*, sebagai umat manusia laksanakan  ajaran Dharma sehingga dapat memusnahkan segala macam bentuk dosa. Manakala  melanggar Dharma dapat dipastikan  akan dihukum dengan *siklus kelahiran* dan *kematian* (punarbhava) yang tidak jelas kapan berakhirnya. Semasih hukum Karma dan Punarbhawa mengikat,  maka selama itu pula kebebasan (moksha) tidak akan pernah tercapai.
(Rgveda VII.89.5 & SS.18)

"RAHAJENG PENAMPAHAN HARI RAYA GALUNGAN"

*astungkara swaha*

*Made Worda Negara*
Pesantian Widya Sabha Sasmitha-Yogyakarta

*Mantapkan Sradha-Bhakti*
*Ngwangun Pasawitran Sejati*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar